Dec 19, 2012

Flu Berat

um hi :)

Rabu yang mendung, liburan yang masih panjang. Itu artinya apa? Seharusnya gue hang out guys. Hang out!
Ini sehubungan dengan gue yang tinggal di pulau yang demi Tuhan, gue akui kece badai dan bener - bener surga buat jalan - jalan.

Tapi guess what? Yang sekarang gue lakuin : bersandar di sebuah bantal, dengan setengah tubuh ditutupi selimut, dan mengetik postingan ini.
Oke, singkatnya, gue sedang tidak sehat.
Gue lagi terserang flu berat (lo tau temen gue bilang apa waktu gue nolak diajakin ke rumahnya dia dengan alasan flu? dia bilang : bukannya lo emang flu terus?).
 Ehem. Gue memang rajin sekali bersin. Tapi yang ini beda cuy. Ini bukan cuma flu. Tapi FLU BERAT.
Jadi bedanya, kalo flu berat, kepala gue itu udah berat ga karuan, agak ngerasa kedinginan, dan bawaannya gue jadi males ngapa-ngapain. Bahkan kalau ada cowo cakep yang ngajakin gue jalan, gue bakal bilang : "sorry, lain kali aja gimana?" Dan memilih untuk tidur di rumah ketimbang jalan sama dia.

Hey, kenapa gue nggak tidur aja sekarang? Kenapa malah ngetik beginian?
Well, jadi tadi ceritanya gue habis minum sesuatu. Cairan dengan kandungan vitamin C yang menurut pengalaman gue, biasanya bisa bikin gue lebih baik. Dan yak, habis minum itu gue ngantuk, menutup novel yang sedang gue baca, lalu tidur.

Dan gue tidak merasa seperti makhluk hidup. Gue nggak tau kalo gue bernapas, dan bergaya entah seperti apa di atas tempat tidur. Selama beberapa jam.

Sampai kemudian, handphone gue berbunyi. Dan hilang sudah ke-tidak-makhluk-hidupan gue, dengan sebuah kata pembuka kehidupan : "Oh Shit!"
Jujur, gue sering nyesel lupa bikin hape nonaktif sebelum tidur.

Dan, gue lihat display name penelpon yang muncul di hape gue. Oke, itu tante gue, dan tanpa pikir panjang, gue reject, dan gue tidur lagi.

Ehem, gue memang agak jahat soal reject-mereject itu. Tapi masalahnya, tante gue yang satu itu udah seeeerrriiinggg banget nelpon di saat yang ga tepat dengan maksud dan tujuan yang sama.
"Halo?"
"Ya tante."
"Puput apa kabar?"
"Baik tante"
"Mama sehat? yang lain gimana?"
"Sehat tante. Tante gimana?"
"Tante baik, sehat."
Tuutt tuutt tuttt .. Telepon ditutup.
Biasanya kejadian bakal kaya gitu kalo tante gue itu nelpon.

Beberapa menit berselang setelah peristiwa handphone bunyi dan gue tertidur lagi .....
Handphone gue bunyi lagi. Dan ......
Ternyata tante gue yang tadi. Berhubung gue sayang sama tante gue itu, dan nggak enak juga kalo di-reject lagi, jadi gue angkat.
Ternyata topiknya beda. Beliau nggak nanyain kabar kali ini. HAHA
"Halo?"
"Ya tante."
"Aduhh, Puput lagi tidur ya?"
"Iya tante"
"Oke, bentar aja deh. Puput suka pake jeans gak? Tante beliin ya? Yang warna kuning. Mau?"
"Oh My Godness, tante, warna lain ada nggak?"
"Hijau?"
"Tante aku mau yang putih dong" (tanpa penolakan malu - malu, daripada entar tante gue nawarin yang warna orange)
"Oh, putih ya? Oke. Lanjut tidur gih"
"Iya, makasih ya tante :)"

Dan telepon berakhir dengan bahagia. Tapi sayangnya gue gak bisa lanjut tidu lagi. Hingga akhirnya postingan random ini tercipta ..........

No comments:

Post a Comment